Average Rating :
Title: Senja di Tanah Senja
Category: Romance
Language: Bahasa Indonesia
Published: May 2021
Total Hits: 4342
Total Readers: 1462
Status : Complete
Total Pages: 149
Written by: SusanSwansh
Filter by Rating
Rated it

Rated it
Sudah lama saya jarang baca di platform. Karena saya bosan dengan cerita-cerita remaja bad boy dan ala ala korea. Bagi saya itu membosankan. Sangat membosankan. Lalu, entah kenapa, pagi ini, saya pengen banget baca buka tinlit. Saya cari cerita-cerita yang baru di posting, dan mata saya terantuk pada cerita bercover cerah dan nyentrik ini. Pas saya lihat nama penulisnya itu tidak asing. Kak Susan. Lihat genrenya romance. Agak kaget juga saya. Setahu saya dia penulis crime fiction atau thriller. Penasaran, saya buka. Pas baca deskripsinya, saya langsung tercengang. Wah ini sih karya sastra yang bukan main2. Benar saja. Keliaran penulisnya, pemikiran-pemikiran nakalnya, opininya, sungguh gila. Alurnya mengalir bagai arus sungai, show and tellnya pas. Meskipun ada beberapa note dan ebinya belum sempurna, tapi fell nya terasa banget. Dan kesannya yang ditinggalkan itu mendalam.

Rated it
Aku tidak tahu harus berkomentar apa. Cerita ini menguras emosiku. Aku ditamparnya, dibuatnya merenung, berpikir. Aku menikmati cerita ini meski aku harus full kosentrasi membacanya. Baru chap 1. Tapi dampak membaca cerita ini terasa sampai ke ulu hati. Benar benar sangat berkesan, tak terlupakan, dan ah, gila.

Rated it
Ini cerita paling nyastra yang saya temukan di sini. Oke. Awal baca cerita ini memang agak bingung. Tapi semakin ke bawah, saya mulai paham, dan ... plak, saya memukul jidat saya sendiri. Imajinasi penulis luar biasa. Dia memadukan dua cerita dari dua segi yang berbeda. Satu sebagai delusi dan satunya nyata. Ah. Untuk menulis seperti ini perlu keahlian dan imajinasi tingkat tinggi. Apalagi tema yang diangkat tergolong tema yang berat . Dipadukan dengan filsafat dan psikologi yang mantap betul.

Rated it
Ini cerita surealis psikologi yang menantang adrenalin. Disajikan dengan gaya bahasa bersahaja. Lembut tapi strong. Cerita yang kaya akan perenungan mendalam tentang hirarki kemanusiaan. Saya suka teknik penyajian ceritanya yang dibuat seperti pantulan dalam cermin. Dengan tokoh Rohana atau Ana sebagai tokoh imajiner si tokoh utama. Banyak sekali sentilan yang menggelitik hati. Yang membuat saya merenung dan berpikir. Memang, harus fokus baca cerita ini. Karena, kalau tidak, kita akan dibuatnya bingung. Tapi, ketika kita telah menemukan ritmenya, kita akan menikmati alurnya yang mengalir, deskripsi yang apik, hingga kita tidak menyadari betapa panjangnya chap satu.

Begin Reading  Add Review